Kata bermain telah diterangkan sebelumnya bahwa bermain adalah berbuat sesuatu untuk menyenangkan hati (dengan alat tertentu atau tidak). Bermain merupakan kegiatan yang dilakukan oleh setiap anak, bahkan dikatakan anak mengisi sebagian besar dari kehidupannya dengan bermain, istilah inilah yang digabungkan dalam pembahasan ini yaitu dengan kata dadu.
Dalam kamus besar bahasa Indonesia (2003:228) yang disebut dengan dadu adalah kubus kecil berisi enam (biasanya terbuat dari kayu, tulang, gading, atau plastik), pada keenam sisinya diberi bermata satu sampai enam yang diatur sedemikian rupa sehingga dua sisi yang berhadapan selalu berjumlah tujuh (digunakan dalam permainan atau yang lainnya).
Jadi bermain dadu adalah melkaukan kegiatan yang menyenangkan dengna menggunakan alat berupa dadu yang berbentuk kubus dengan enam buah sisi yang tiap sisinya memiliki titik dengan jumlah yang berbeda, mulai dari satu sampai dengan enam.
Dalam permainan dadu ini dilakukan dalam kegiatan pembelajaran di Taman Kanak-Kanak yang dihubungkan dalam pembelajaran matematika untuk indicator penjumlahan. Hal ini dilakukan karena dalam dadu memiliki angka atau jumlah titik. Sehingga memudahkan anak dalam menghitung.
Cara memainkan dadu dalam pembelajaran berhitung atau mengenal penjumlahan yaitu dengan cara dilempar sebanyak dua kali. Pada lemparan pertama, anak menghitung jumlah titik yang muncul, kemudian melanjutkan menghitung dengan titik pada lemparan yang kedua untuk mengetahui jumlah titik pada dua lemparan. Segitu seterusnya, dan dilakukan secara berulang-ulang dalam suatu kelompok.
Untuk lebih menarik minat anak, dadu diberi warna yang berbeda pada tiap bidangnya, dan bentuknya lebih besar dengan tujuan supaya anak mudah menghitung jumlah titik yang muncul pada permukaan di setiap lemparan.
Dalam kamus besar bahasa Indonesia (2003:228) yang disebut dengan dadu adalah kubus kecil berisi enam (biasanya terbuat dari kayu, tulang, gading, atau plastik), pada keenam sisinya diberi bermata satu sampai enam yang diatur sedemikian rupa sehingga dua sisi yang berhadapan selalu berjumlah tujuh (digunakan dalam permainan atau yang lainnya).
Jadi bermain dadu adalah melkaukan kegiatan yang menyenangkan dengna menggunakan alat berupa dadu yang berbentuk kubus dengan enam buah sisi yang tiap sisinya memiliki titik dengan jumlah yang berbeda, mulai dari satu sampai dengan enam.
Dalam permainan dadu ini dilakukan dalam kegiatan pembelajaran di Taman Kanak-Kanak yang dihubungkan dalam pembelajaran matematika untuk indicator penjumlahan. Hal ini dilakukan karena dalam dadu memiliki angka atau jumlah titik. Sehingga memudahkan anak dalam menghitung.
Cara memainkan dadu dalam pembelajaran berhitung atau mengenal penjumlahan yaitu dengan cara dilempar sebanyak dua kali. Pada lemparan pertama, anak menghitung jumlah titik yang muncul, kemudian melanjutkan menghitung dengan titik pada lemparan yang kedua untuk mengetahui jumlah titik pada dua lemparan. Segitu seterusnya, dan dilakukan secara berulang-ulang dalam suatu kelompok.
Untuk lebih menarik minat anak, dadu diberi warna yang berbeda pada tiap bidangnya, dan bentuknya lebih besar dengan tujuan supaya anak mudah menghitung jumlah titik yang muncul pada permukaan di setiap lemparan.
0 Response to " Pengertian Permainan Dadu bagi Anak"
Posting Komentar
Terima kasih atas Kunjungannya, semoga bermanfaat..!!